Pages

Sabtu, 21 Juni 2014

Untuk Saat Ini

Mengkhawatirkan apa yang akan terjadi nanti terkadang memang membuat bimbang. Apakah sesuai dengan apa yang diinginkan, ataukah akan berlainan. Aku dan kamu, saat ini kita masih berjalanan beriringan dengan jalur yang searah. Apabila dalam perjalanan akan ada jalan yang bersimpangan, apakah kita akan terus beriringan atau masing-masing kita akan memilih jalannya sendiri ? Jika arah kita berlawanan apakah nantinya akan ada jalan yang mempertemukan jalan yang sebelumnya kita pilih ? Entahlah.

Saat ini kita masih berjalan beriringan. Jadi, yang ku inginkan adalah sama-sama berjalan tanpa mengkhawatirkan apa yang akan terjadi di depan. Bagiku, tak ada yang membahagiaan selain bisa bersama-sama denganmu melalui segala yang disebut rintangan. Rintangan ataupun hal menyenangkan bagiku semua akan baik-baik saja selama kita masih menjalaninya bersama.Sungguh, aku sangat bahagia jika memang segala hidupku saat ini selalu ada kamu yang terlibat di dalamnya.

Nantinya ? Ku mohon jangan berpikir nantinya maupun bagaimana ke depannya, yang terpenting untuk saat ini adalah kita masih bersama melalui segalanya. Jika nantinya memang akan berlainan, aku akan menuliskannya lagi bagaimana keadaan itu nantinya. Untuk saat ini, bersamamu adalah kebahagiaanku.

With Love,
Bogor, 21 Juni 2014

Kamis, 19 Juni 2014

Three Things I Have Left

Aku tak pernah tahu bagaimana caranya untuk melupakanmu dan segala hal tentang kamu
Aku mencoba bertanya kepada mereka apa yang harus aku lakukan untuk dapat melupakanmu dan bagaimana caranya agar aku bisa melupakanmu

Ada tiga hal yang aku pelajari untuk bisa melupakanmu;

Pertama adalah untuk tidak menangis walaupun aku harus menjalani hari tanpamu.
Sejujurnya ini begitu sulit. Ketika aku begitu merindukanmu entah mengapa air mataku selalu saja mengalir tiba-tiba dan membasahi pipi. Ketika aku mengingat segala hal yang pernah kita lalui bersama aku pun selalu menitikan air mata. Ketika aku membayangkan menjalani hari tanpamu lagi di sisi jelas sudah aku akan menitikan air mataku kembali. Namun, jika nanti ada waktu dimana kita memang harus berlainan jalan dan aku harus menjalani segala hal tanpa melibatkanmu lagi aku akan berusaha untuk tidak menangis walaupun saat itu pasti membuat hatiku merasa seperti teriris.

Kedua adalah untuk tidak berjalan sendiri.
Di atas segala keinginanku untuk bisa bersamamu dan dengan segala upayaku untuk melupakanmu.  Akan butuh waktu yang sangat amat lama tentunya. Kamu tau persis bagaimana usahaku yang satu ini selalu saja gagal karna hatiku selalu memanggil namamu dan aku pun kembali lagi padamu. Suatu hari nanti mungkin aku akan butuh seseorang yang bisa membawaku ke dalam dunianya dan perlahan melupakan segala tentangmu.

Ketiga, bahkan jika itu semua menyakitkan, aku akan berusaha untuk tidak lagi memanggil namamu dan mencari genggaman hangat tanganmu seberapapun aku sangat membutuhkanmu. Ketika aku dipertemukan kembali denganmu, ku mohon jangan tersenyum dan menatap ke arahku. Anggap saja aku orang asing bagimu.

Saat ini, jika memang aku hanya memiliki waktu satu hari untuk hidup. Aku masih saja membayangkanmu dan menempatkanmu di dalam hati maupun pikiranku. Lalu, bagaimana aku bisa benar-benar bisa melupakanmu sekarang ?


Inspired by lyrics of Baek ah Yeon - Three Things I Have Left (Ost. Angel Eyes)