Masakan Jepang at Raito Resto

Hello..

Sudah lama sekali saya tidak menulis di blog ini. Gomenne :D

Setelah sekian lama gak tau harus nulis apa karna keseringan nulis yang temanya galau kali ini mau nulis tentang tempat makan nih. After this post, maybe my blog its not just about love, feel, or anything about 'galau'.

Berawal dari ngidamnya saya terhadap ramen, sushi dan okonomiyaki di beberapa hari berbeda, saya bilang ke teman dekat saya dan disarankanlah saya untuk makan di Raito Resto. Kebetulan saya pun ke sana dengan ngebooking dia dulu. Karna dia yang tau tempatnya dan dia juga yang nebengin saya ke sana hehe. Alamatnya sendiri saya kurang tau tepatnya dimana, karna saya orang yang susah menghafal jalan, beserta namanya. Jelasnya Raito Resto ini berada di dekat kampus Universitas teman saya yaitu Universitas Pakuan Bogor dan letaknya tepat di depan Alfamart.

Sebenernya ngidam ramen saya sudah dituntaskan di Daiji Ramen, yang terkenal karna pertama kali berdiri di Bogor. Namun akibat kelaparan yang melanda, pada keadaan saya ngidam sushi, di waktu pertama kali saya ke Raito ini (tanggal 3 Maret 2014) saya memesan Miso Ramen Level 4 dan Ebi Tempura Roll. Sedangkan teman saya memesan sushi spicy atau crispy atau entahlah saya lupa namanya --" beserta dua es teh manis. Apapun makanannya minumnya pasti Es Teh manis, duh ini mahasiswa banget :p.

Ini menu yang saya dan teman saya pesan.

Miso Ramen Level 4

Ebi Tempura Roll.

Untuk menu yang teman saya pesan gak saya foto, maaf ya :p

Saat itu kami mengabiskan uang sebesar (kalo gak salah) 48 ribu untuk memesan 3 menu tersebut.

Miso Ramen = 12.000

Ebi Tempura Roll = 15.000

Menu Teman saya = 16.000

Es Teh Manis 2 = 6000

Kali ke dua saya mengajak teman satu PKL saya. Sekitar beberapa hari lalu tepatnya tanggal 14 Maret 2014. Saat itu saya ingin menuntaskan ngidam okonomiyaki saya. Tapi apadaya penyakit telat makan saya kambuh dan perihnya naudzubillah, jadinya mau gak mau harus makan nasi dulu. Saya pun dengan serakah memesan Nasi Kare dan Okonomiyaki isi gurita, sedangkan teman saya memesan hot plate ramen spicy chicken dan california sushi aduh saya lupa lagi namanya --". Minumnya jelas Es Teh Manis lagi. Huehehe

Ini Menu yang saya pesan saat ke dua kali ke Raito.

Okonomiyaki isi gurita ala raito resto.

Nasi Kare Jepang Ala Raito Resto

Pertama saya makan nasi karenya dulu, and well i feel statiesfied and give up to eat okonomiyaki. Akhirnya dicoba, cuma sekedar memuaskan hasrat dan nyoba gimana sih rasanya gurita itu (norak ya). Rasa okonomiyakinya jelas lah ya kayak rasa okonomiyaki gimana sih. Kalo belum pernah nyoba, beli :p Rasa guritanya agak kayak cumi tapi lebih amis gitu ya, and i think i dont like that -.-. Nasi Karenya jelas kerasa banget karenya, enyaak. Nah di kesempatan kedua ini saya dan teman saya menghabiskan total uang sekitar 57.000.

Nasi Kare = 15.000

Okonomiyaki = 12.000

Hot plate ramen spicy = 15.000

California sushi (entahlah lupa) = 10.000

Es teh manis 2 = 6000

Sejujurnya lupa Harga es teh manisnya itu 2.500 atau 3.000, seingat saya sih total yang dibayar yang saya tuliskan itu benar, dan harga es teh manis yang saya liat 3000. Entah siapa yang salah. Huehehe

Berhubung masih sangat banyak menu yang saya belum coba. Saya rasa, saya gak bakalan pernah bosen ke sini. :D Tempat ini rekomen buat kamu-kamu yang suka masakan jepang dan tentunya serasi dengan kantong mahasiswa harganya.

Nulis begini disaat hujan membuat saya ingin makan ramen level 10 rasanya. xoxo

Arigatou minna for reading this post. :D

Tambahan nih : 

Numpang Narsis yah akaka 

me w/ @ayuvop (yang pertama kali ngajak ke raito)

me w/ @DewiFitriyanii (kedua kalinya saya ngajak dia)

Kalian bisa follow dan tanya-tanya via akun twitternya raito di @raito_resto.